SISTEM INFORMASI
Sistem informasi mempunyai dua komponen yaitu SISTEM
dan Informasi. Diantara kedua komponen tersebut mempunyai arti yang berbeda
beda namun komponen tersebut dapat diartikan menjadi satu kesatuan arti.
Sistem
: kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Menurut
Jerry FithGerald ; sistem adalah suatu jaringan kerja
dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk
melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
Karakteristik
Sistem :
- Memiliki komponen
Suatu sistem
terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, bekerja sama membentuk
satu kesatuan. Komponen-komponen sistem dapat berupa suatu subsistem atau
bagian-bagian dari sistem. Setiap sistem tidak perduli betapapun kecilnya,
selalu mengandung komponen-komponen atau subsistem-subsistem. Setiap subsistem mempunyai
sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi
proses sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai suatu sistem
yang lebih besar yang disebut supra sistem, misalnya suatu perusahaan dapat disebut
dengan suatu sistem dan industri yang merupakan sistem yang lebih besar dapat disebut
dengan supra sistem. Kalau dipandang industri sebagai suatu sistem, maka perusahaan
dapat disebut sebagai subsistem. Demikian juga bila perusahaan dipandang sebagai
suatu sistem, maka sistem akuntansi adalah subsistemnya.
- Batas sistem (boundary)
Batas sistem
merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya
atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu system dipandang
sebagai suatu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari
sistem tersebut.
- Lingkungan luar sistem (environment) Adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.
- Penghubung sistem (interface)Merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya.
- Masukan sistem (input)
Merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat
berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).
Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat
beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.
Sebagai contoh didalam system komputer, program adalah maintanance input yang
digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan data adalah signal input untuk
diolah menjadi informasi.
- Keluaran sistem (Output)
Merupakan
hasil dari energi yang diolah oleh sistem.
- Pengolah sistem (Process)
Merupakan
bagian yang memproses masukan untuk menjadi keluaran yang diinginkan.
- Sasaran sistem
Kalau sistem
tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.
Klasifikasi
Sistem :
- Sistem abstrakSistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik (sistem teologia)
- Sistem fisikMerupakan sistem yang ada secara fisik (sistem komputer, sistem akuntansi, sistem produksi dll.)
- Sistem alamiahSistem yang terjadi melalui proses alam. (sistem matahari, sistem luar angkasa, sistem reproduksi dll.
- Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan manusia yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin disebut humanmachine system (contoh ; sistem informasi)
- Sistem Tertentu (deterministic system) adalah beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan (contoh ; sistem komputer)
- Sistem tak tentu (probabilistic system) adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
- Sistem tertutup (close system) adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan sistem luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luarnya. Secara teoritis sistem tersebut ada, tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup).
- Sistem terbuka (open system) adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.
Lebih
spesifik dikenal juga yang disebut dengan sistem terotomasi ; yang merupakan
bagian dari sistem buatan manusia dan berineraksi dengan kontrol oleh satu atau
lebih computer sebagai bagian dari sistem yang digunakan dalam masyarakat
modern.
Sistem
terotomasi mempunyai sejumlah komponen yaitu:
- Perangkat keras (CPU, disk, printer, tape).
- Perangkat lunak (sistem operasi, sistem database, program pengontrol komunikasi, program aplikasi).
- Personil (yang mengoperasikan sistem, menyediakan masukan, mengkonsumsi keluaran dan melakukan aktivitas manual yang mendukung sistem).
- Data (yang harus tersimpan dalam sistem selama jangka waktu tertentu).
- Prosedur (instruksi dan kebijakan untuk mengoperasikan sistem).
Sistem
terotomasi terbagi dalam sejumlah katagori :
- On-line systems.Sistem on-line adalah sistem yang menerima langsung input pada area dimana input tersebut direkam dan menghasilkan output yang dapat berupa hasil komputasi pada area dimana mereka dibutuhkan. Area sendiri dapat dipisah-pisah dalam skala, misalnya ratusan kilometer. Biasanya digunakan bagi reservasi angkutan udara, reservasi kereta api, perbankan dll.
- Real-time systems.Sistem real-time adalah mekanisme pengontrolan, perekaman data, pemrosesan yang sangat cepat sehinga output yang dihasilkan dapat diterima dalam waktu yang relatif sama. Perbedaan dengan sistem on-line adalah satuan waktu yang digunakan real-time biasanya seperseratus atau seperseribu detik sedangkan on-line masih dalah skala detik atau bahkan kadang beberapa menit. Perbedaan lainnya, on-line biasanya hanya berinteraksi dengan pemakai, sedangkan real-time berinteraksi langsung dengan pemakai dan lingkungan yang dipetakan.
- Decision
support system + strategic planning system.Sistem yang memproses transaksi organisasi secara harian dan membantu para manajer mengambil keputusan, mengevaluasi dan menganalisa tujuan organisasi. Digunakan untuk sistem penggajian, system pemesanan, sistem akuntansi dan sistem produksi. Biasanya berbentuk paket statistik, paket pemasaran dll. Sistem ini tidak hanya merekam dan menampilkan data tetapi juga fungsi-fungsi matematik, data analisa statistik dan menampilkan informasi dalam bentuk grafik (tabel, chart) sebagaimana laporan konvensional.
- Knowledge-based
system.Program komputer yang dibuat mendekati kemampuan dan pengetahuan seorang pakar. Umumnya menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak khusus seperti LISP dan PROLOG.
Informasi:
data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan
dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat. Jadi ada suatu proses
transformasi data menjadi suatu informasi = input - proses – output.
Kualitas
Informasi ; tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus :
- Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan masudnya.
- Tetap pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.
- Relevan, berarti informasi tersebut menpunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.
Nilai
Informasi ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya.
Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan
dengan biaya mendapatkannya. Pengukuran nilai informasi biasanya dihubungkan
dengan analisis cost effectiveness atau cost benefit.
Sistem
Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi
dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan
manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah
sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang,
proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini
digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan organisasi teknologi
informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di mana orang
berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.
Ada yang membuat perbedaan yang jelas antara sistem informasi, dan
komputer sistem TIK, dan proses bisnis. Sistem informasi yang berbeda dari
teknologi informasi dalam sistem informasi biasanya terlihat seperti memiliki
komponen TIK. Hal ini terutama berkaitan dengan tujuan pemanfaatan teknologi
informasi. Sistem informasi juga berbeda dari proses bisnis. Sistem informasi
membantu untuk mengontrol kinerja proses bisnis.
Sistem informasi juga dapat berarti gabungan yang terorganisasi
dari manusia, perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komunikasi dan sumber
data dalam mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam organisasi.
Menurut
Robert A. Leitch ; sistem informasi adalah suatu sistem
di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi
harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu
organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang
diperlukan.
Dari
definisi di atas terdapat beberapa kata kunci :
- Berbasis komputer dan Sistem Manusia/Mesin
- Berbasis komputer: perancang harus memahami pengetahuan komputer dan pemrosesan informasi
- Sistem manusia mesin: ada interaksi antara manusia sebagai pengelola dan mesin sebagai alat untuk memroses informasi. Ada proses manual yang harus dilakukan manusia dan ada proses yang terotomasi oleh mesin. Oleh karena itu diperlukan suatu prosedur/manual sistem.
- Sistem basis data terintegrasi : Adanya penggunaan basis data secara bersama-sama (sharing) dalam sebuah data base manajemen system.
- Mendukung Operasi
Informasi
yang diolah dan di hasilkan digunakan untuk mendukung operasi organisasi.
Istilah Sistem Informasi
Manajemen
Information System
Information
Processing System
Information
Decision System
Information
System.
Semuanya mengacu
pada sebuah sistem informasi berbasis komputer yang dirancang untuk mendukung
operasi, manajemen dan fungsi pengambilan keputusan suatu organisasi.
Komponen
Fisik Sistem Informasi:
- Perangkat keras komputer: CPU, Storage, perangkat Input/Output, Terminal untuk interaksi, Media komunikasi data.
- Perangkat lunak komputer: perangkat lunak sistem (sistem operasi dan utilitinya), perangkat lunak umum aplikasi (bahasa pemrograman), perangkat lunak aplikasi (aplikasi akuntansi dll).
- Basis data: penyimpanan data pada media penyimpan komputer.
- Prosedur: langkah-langkah penggunaan system.
- Personil untuk pengelolaan operasi (SDM), meliputi:
- Clerical personnel (untuk menangani transaksi dan pemrosesan data dan melakukan inquiry = operator)
- First level manager: untuk mengelola pemrosesan data didukung dengan perencanaan, penjadwalan, identifikasi situasi out-of-control dan pengambilan keputusan level menengah ke bawah.
- Staff specialist: digunakan untuk analisis untuk perencanaan dan pelaporan..
- Management: untuk pembuatan laporan berkala, permintaan khsus, analisis khusus, laporan khsusus, pendukung identifikasi masalah dan peluang.
HUBUNGAN
PENGELOLA DENGAN SISTEM INFORMASI
Salah
satu komponen dari sistem informasi adalah personel sebagai pengelola
informasi. Oleh karena itu hubungan antara sistem informasi dengan pengelolanya
sangat erat. Sistem informasi yang dibutuhkan sangat tergantung dari kebutuhan
pengelolanya. Pengelola sistem informasi terorganisasi dalam suatu struktur
manajemen.
Oleh karena itu bentuk / jenis sistem informasi yang diperlukan
sesuai dengan level manajemennya.
Manajemen
Level Atas: untuk perencanaan strategis, kebijakan dan
pengambilan keputusan.
Manejemen
Level Menengah: untuk perencanaan taktis.
Manejemen
Level Bawah: untuk perencanan dan pengawasan
operasi
Operator:
untuk pemrosesan transaksi dan merespon
permintaan.
Untuk
pengembangan sebuah sistem informasi diperlukan struktur manajemen organisasi personil.
Strutktur
dasarnya:
Direktur
Sistem Informasi
Manajer
Pengembangan Sistem
Analis
Sistem
Programmer
Manejer
Komputer dan Operasi.
Variasi
struktur manajemen sangat tergantung pada Managerial Efficiency vs User
Service.
PERANCANGAN
SISTEM INFORMASI
Perancangan
sistem informasi merupakan pengembangan sistem baru dari sistem lama yang ada,
dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah teratasi
pada sistem yang baru.
SIKLUS
HIDUP PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI (SYSTEM DEVELOPMENT LIFE CYCLES - SDLC)
Secara
konseptual siklus pengembangan sebuah sistem informasi adalah sbb :
- Analisis Sistem: menganalisis dan mendefinisikan masalah dan kemungkinan solusinya untuk sistem informasi dan proses organisasi.
- Perancangan Sistem: merancang output, input, struktur file, program, prosedur, perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan untuk mendukung sistem informasi.
- Pembangunan dan Testing Sistem: membangun perangkat lunak yang diperlukan untuk mendukung sistem dan melakukan testing secara akurat. Melakukan instalasi dan testing terhadap perangkat keras dan mengoperasikan perangkat lunak.
- Implementasi Sistem: beralih dari sistem lama ke sistem baru, melakukan pelatihan dan panduan seperlunya.
- Operasi dan Perawatan: mendukung operasi sistem informasi dan melakukan perubahan atau tambahan fasilitas.
- Evaluasi Sistem: mengevaluasi sejauih mana sistem telah dibangun dan seberapa bagus sistem telah dioperasikan.
ANALISIS SISTEM
Alasan pentingnya mengawali analisis sistem:
- Problem-solving: sistem lama tidak berfungsi sesuai dengan kebutuhan. Untuk itu analisis diperlukan untuk memperbaiki sistem sehingga dapat berfungsi sesuai dengan kebutuhan.
- Kebutuhan baru: adanya kebutuhan baru dalam organisasi atau lingkungan sehingga diperlukan adanya modifikasi atau tambahan sistem informasi untuk mendukung organisasi.
- Mengimplementasikan ide atau teknologi baru.
- Meningkatkan performansi sistem secara keseluruhan.
Komponen
Ini terdiri dari komputer, instruksi,
fakta yang tersimpan, manusia dan prosedur.
Sistem Informasi dapat dikategorikan dalam
empat bagian:
- Sistem Informasi Manajemen
- Sistem Pendukung Keputusan
- Sistem Informasi Eksekutif
- Sistem Pemrosesan Transaksi
REFERENSI:
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasihttp://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&ved=0CDMQFjAC&url=http%3A%2F%2Fagungsr.staff.gunadarma.ac.id%2FDownloads%2Ffiles%2F3412%2FKonsep%2BSI.pdf&ei=bz16UJO5CsamrAfUk4G4CQ&usg=AFQjCNFUOTM2I8TwhXxEVf00knOsq_9tPw
Tidak ada komentar:
Posting Komentar